• Cara Meningkatkan Kualitas Penggilingan Padi

Cara Meningkatkan Kualitas Penggilingan Padi

ItuBkualitas beras terbaik akan tercapai jika

(1) mutu padi baik dan

(2) beras digiling dengan benar.

Untuk meningkatkan kualitas penggilingan padi, faktor-faktor berikut harus dipertimbangkan: 

1.Padi:

Giling pada kadar air (MC) yang tepat

Kadar air sebesar 14% MC sangat ideal untuk penggilingan. Jika MC terlalu rendah, kerusakan butiran yang tinggi akan terjadi sehingga menghasilkan perolehan kembali beras kepala yang rendah. Biji-bijian pecah hanya memiliki setengah nilai pasar beras kepala. Gunakan pengukur kelembaban untuk menentukan kadar air. Metode visual tidak cukup akurat.

Padi dibersihkan terlebih dahulu sebelum dikupas.

Penggunaan padi tanpa kotoran akan menjamin produk akhir yang lebih bersih dan berkualitas tinggi.

Jangan mencampur varietas sebelum digiling.

Varietas padi yang berbeda mempunyai karakteristik penggilingan yang berbeda sehingga memerlukan pengaturan penggilingan masing-masing. Pencampuran varietas umumnya akan menyebabkan kualitas beras giling menjadi lebih rendah.

2.Teknologi:

Gunakan teknologi gulungan karet untuk sekam
Pengupas karet roll menghasilkan kualitas terbaik. Mesin pengupas padi tipe Engleberg atau “baja” tidak lagi dapat diterima di sektor penggilingan padi komersial, karena mesin ini menghasilkan pemulihan penggilingan yang rendah dan kerusakan biji-bijian yang tinggi.

Gunakan pemisah padi
Pisahkan semua padi dari beras merah sebelum diputihkan. Pemisahan padi setelah dikupas akan menghasilkan kualitas beras giling yang lebih baik, dan mengurangi keausan keseluruhan pada penggilingan padi.

Pertimbangkan pemutihan dua tahap
Memiliki setidaknya dua tahap dalam proses pemutihan (dan pemoles terpisah) akan mengurangi panas berlebih pada butiran dan memungkinkan operator mengatur pengaturan mesin individual untuk setiap langkah. Hal ini akan memastikan penggilingan dan pemulihan beras kepala yang lebih tinggi.

Nilai beras giling
Pasang ayakan untuk menghilangkan pecahan kecil dan serpihan dari beras yang sudah dipoles. Beras dengan jumlah pecahan kecil (atau beras bir) yang banyak memiliki nilai pasar yang lebih rendah. Pecahan kecil tersebut dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan tepung beras.

3.Pengelolaan

Pantau dan ganti suku cadang secara berkala
Membalik atau mengganti gulungan karet, melapisi batu, dan mengganti saringan yang sudah aus secara teratur akan menjaga kualitas beras giling tetap tinggi setiap saat.

 

Cara Memproduksie GbagusQkualitasRes

Untuk menghasilkan beras giling berkualitas baik, padi harus bagus, peralatan terpelihara dengan baik, dan operator harus memiliki keterampilan yang sesuai.

1.Padi berkualitas baik

Mutu awal padi harus baik, kadar air padi harus tepat (14%) dan mempunyai kemurnian yang tinggi.

2.Peralatan canggih

Tidak mungkin menghasilkan beras giling berkualitas baik dengan peralatan giling yang buruk meskipun kualitas padi sudah optimal dan operatornya terampil.

Penting juga untuk menyervis dan memelihara pabrik dengan benar. Penggilingan padi harus selalu bersih dan terawat.

3.Keterampilan operator

Pabrik harus dioperasikan oleh operator yang terampil. Operator yang terus-menerus menyetel katup, memalu saluran, dan saringan tidak memiliki keterampilan yang diperlukan. Contoh pengoperasian penggilingan yang tidak tepat adalah padi di saluran pembuangan sekam padi, sekam padi di separator, dedak rusak, dedak berlebih, dan beras kurang giling. Pelatihan operator dalam pengoperasian dan pemeliharaan penggilingan padi sangat penting dalam meningkatkan kualitas beras.

Jika salah satu persyaratan ini tidak dipenuhi, penggilingan akan menghasilkan kualitas beras yang buruk. Misalnya, penggilingan padi berkualitas buruk akan selalu menghasilkan beras giling berkualitas buruk, meskipun penggilingan yang digunakan adalah penggilingan canggih atau penggilingan tersebut berpengalaman.

Demikian pula, penggunaan padi berkualitas baik oleh operator yang sangat terampil dapat menghasilkan beras berkualitas buruk jika penggilingan tidak dirawat secara teratur. Kerugian dalam penggilingan padi yang disebabkan oleh kualitas padi yang buruk, keterbatasan mesin, atau kepolosan operator, berkisar antara 3 hingga 10% dari potensi kerugian.


Waktu posting: 11 April-2024