• Persaingan Ekspor Beras AS ke Tiongkok Semakin Sengit

Persaingan Ekspor Beras AS ke Tiongkok Semakin Sengit

Untuk pertama kalinya, Amerika Serikat diizinkan mengekspor beras ke Tiongkok. Pada titik ini, Tiongkok menambahkan satu lagi negara sumber beras. Karena impor beras Tiongkok dikenakan kuota tarif, persaingan antar negara pengimpor beras diperkirakan akan semakin ketat pada periode berikutnya.

Pada tanggal 20 Juli, Kementerian Perdagangan Tiongkok dan Departemen Pertanian AS secara bersamaan merilis berita bahwa setelah kedua belah pihak bernegosiasi selama lebih dari 10 tahun, Amerika Serikat diizinkan mengekspor beras ke Tiongkok untuk pertama kalinya. Pada titik ini, sumber lain telah ditambahkan ke negara-negara pengimpor Tiongkok. Karena adanya pembatasan kuota tarif atas beras impor di Tiongkok, persaingan antar negara pengimpor diperkirakan akan semakin ketat di belahan dunia lain. Didorong oleh ekspor beras AS ke Tiongkok, harga kontrak CBOT bulan September naik 1,5% menjadi $12,04 per saham pada tanggal 20.

Data bea cukai menunjukkan pada bulan Juni volume impor dan ekspor beras Tiongkok terus meningkat. Pada tahun 2017, perdagangan impor dan ekspor beras di negara kita mengalami perubahan besar. Volume ekspor meningkat tajam. Jumlah negara pengimpor meningkat. Seiring dengan bergabungnya Korea Selatan dan Amerika Serikat dalam mengekspor beras ke Tiongkok, persaingan impor secara bertahap meningkat. Pada titik ini, pertarungan impor beras di negara kita dimulai.

Statistik bea cukai menunjukkan bahwa pada bulan Juni 2017 Tiongkok mengimpor 306.600 ton beras, meningkat 86.300 ton atau 39,17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Selama Januari-Juni, impor beras sebanyak 2,1222 juta ton, meningkat 129.200 ton atau 6,48% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pada bulan Juni, Tiongkok mengekspor beras sebanyak 151.600 ton, meningkat 132.800 ton atau meningkat 706,38%. Sejak Januari hingga Juni, jumlah beras yang diekspor sebanyak 57.030 ton, meningkat 443.700 ton atau 349,1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Dari data tersebut, impor dan ekspor beras menunjukkan momentum pertumbuhan dua arah, namun laju pertumbuhan ekspor jauh lebih tinggi dibandingkan laju pertumbuhan impor. Secara keseluruhan, negara kita masih termasuk negara pengimpor beras neto dan juga menjadi objek persaingan antar negara eksportir besar beras internasional.

Persaingan Ekspor Beras AS ke Tiongkok Semakin Sengit0

Waktu posting: 31 Juli 2017